PAYAKUMBUH, CARAPANDANG - Pemerintah Kota Payakumbuh menunjukkan komitmen keterbukaan dan sinergi bersama legislatif dalam penyusunan Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2025. Hal ini ditegaskan langsung oleh Wali Kota Zulmaeta, saat menyampaikan jawaban terhadap pandangan umum fraksi-fraksi DPRD dalam rapat paripurna yang dipimpin Ketua DPRD Wirman Putra, Rabu (6/8/2025) di ruang sidang DPRD setempat.
Dalam forum tersebut, Zulmaeta menyampaikan apresiasi atas masukan, kritik, dan saran yang disampaikan para anggota dewan sebagai bentuk evaluasi terhadap program dan kinerja SKPD.
“Kami menyadari sepenuhnya bahwa pemandangan umum fraksi merupakan kritik membangun dan bahan refleksi. Dengan semangat kemitraan sejajar, kami berharap sinergi antara eksekutif dan legislatif semakin kokoh untuk mewujudkan kesejahteraan rakyat,” ujar Zulmaeta.
Jawaban atas Sorotan Fraksi
Fraksi Golkar bersama Nasdem dan PPP menyoroti belum optimalnya pembayaran insentif untuk guru PAUD, TPQ, dan garin. Menanggapi hal tersebut, Wali Kota Zulmaeta menjelaskan bahwa pihaknya telah menjalin komunikasi dengan Kementerian Dalam Negeri dan akan melakukan konsultasi ke BPK.
“Kami berkomitmen melaksanakan amanat Kemendagri dan berharap hasil konsultasi ke BPK dapat memberikan kepastian hukum terhadap pembayaran insentif ke depannya,” ungkapnya.