Bupati Saipul Mbuinga menambahkan bahwa dari hasil pertemuan itu, Plt Dirjen berjanji akan memperjuangkan terkait alokasi penambahan anggaran yang kurang lebih Rp. 45 Miliar untuk penambahan runway sekitar 400 meter. “Insyaallah ini cepat terealisasi, sehingga pesawat jenis ATR sudah bisa mendarat di Bumi Panua Pohuwato. Dukungan dari kita semua juga sangat diharapkan, sehingga apa yang diperjuangkan bisa terwujud.
Plt. Dirjen Perhubungan Udara, Lukman F. Laisa, menyampaikan apresiasi atas komitmen dan keseriusan Pemerintah Kabupaten Pohuwato bersama DPRD dalam memajukan Bandara Panua sejak awal pembangunannya hingga saat ini.
Ia juga memastikan bahwa usulan penambahan panjang runway akan menjadi prioritas untuk diajukan.
“Dukungan dari daerah yang luar biasa ini menjadi modal besar bagi kami untuk memperjuangkan tambahan anggaran senilai Rp. 45 miliar untuk proyek penambahan runway ini. Semoga proses ini dapat berjalan dengan lancar. Kami juga mengapresiasi keseriusan Bupati Pohuwato dan DPRD terhadap keberadaan Bandara Panua Pohuwato cukup luar biasa yang sejak dari awal sampai dengan sekarang,” ujar Lukman.
Penambahan runway sepanjang 400 meter ini diharapkan dapat memberikan standar baru bagi Bandara Panua Pohuwato, sehingga mampu menjadi salah satu penggerak utama dalam peningkatan kualitas transportasi udara di wilayah Gorontalo.